Langsung ke konten utama

Ingin Bisnis Kopi Mu Laris? Yuk Pakai Tips Marketing ini



Dalam membangun sebuah bisnis, tak jarang kita membutuhkan sebuah tips marketing. Sama halnya pada bisnis kedai kopi, bisnis kedai kopi membutuhkan beberapa tips marketing untuk membuatnya tetap ramai pembeli dan meningkatkan penjulan. 

Sebuah bisnis membutuhkan merk, merk inilah nantinya yang akan digunakan untuk melakukan pemasaran. Para konsumen tentu akan lebih memilih produk dengan merk yang telah dikenal dan dipercaya. 

Selain itu, ketika melakukan strategi marketing. Para pelaku harus terlebih dahulu memahami dan mengetahui keinginan konsumen. Untuk mengetahui hal tersebut, para pemilik kedai kopi perlu melakukan riset dan analisa terlebih dahulu untuk mendapatkan hasil yang terbaik. Tidak cukup sampai disitu, para pemilik bisnis harus memiliki banyak ide kreatif dan inovatif untuk memberikan ciri khas tersendiri pada kedai kopinya. 

Selain itu, para pemilik bisnis juga dapat memanfaatkan teknologi yang ada, dengan cara melakukan pemasaran tidak hanya pada dunia nyata. Pemasaran juga dapat dilakukan melalui dunia maya (media sosial), anda dapat memanfaatkan berbagai fitur aplikasi terbaru pada ponsel anda. Seperti, Instagram, Facebook maupun Twitter.  

Strategi Pemasaran 

Bisnis kedai kopi anda akan berhasil meraup omzet besar apabila menerapkan strategi pemasaran berikut. 

1. Mengutamakan Kualitas Produk 

Meskipun harga kopi yang ada pada kedai kopi milik mu menjadi relatif lebih mahal. Tapi, jika citarasa dan aroma kopi yang anda berikan mampu memuaskan konsumen. Maka, hal ini dapat menjadi daya terik tersendiri bagi kedai kopi anda. 

2. Memposisikan Diri Sebagai Rumah Ketiga 

Kedai kopi tidak hanya sekedar tempat untuk membeli kopi. Kedai kopi sering sekali dijadikan sebagai tempat untuk bersosialisasi dan mendiskusikan banyak hal, terutama bagi para pelajar dan pekerja profesional muda. Pengalaman yang menyenangkan dan perasaan nyaman saat berada di kedai kopi milik mu tentu akan membuat konsumen merasa betah dan berkeinginan untuk kembali berkunjung ke kedai kopi milikmu. 

3. Kepuasan Pelanggan 

Dari pintu masuk hingga tetes kopi terakhir, harus mampu membuat konsumen merasa puas dengan citarasa maupun pelayanan pada kedai kopi milikmu. Hal ini diharapkan tidak memberi kesan jerah berkunjung di kedai kopi milik mu. 

4. Inovasi

Ciptakan ide kreatif dan inovatif pada kedai kopi milik mu. Anda bisa menambahkan menu baru, atau merenovasi beberapa bagian pada kedai agar tidak terskesan monoton dan membosankan. 

5. Luncurkan Promo Untuk Momen dan Hari Tertentu

Jangan ragu untuk meluncurkan diskon pada kedai kopi milikmu. Misalnnya 20% bagi pelanggan setia yang memiliki kartu member pada hari sabu dan minggu pukul 08:00 wib. Tenang, ini tidak akan merugikanmu, coba saja dulu. 

6. Eksistensi di Media Sosial

Kamu dapat memposting segala promosi atau menu yang ada pada seluruh akun media sosial mu. Kamu juga bisa melakukan Q&N yang berhadiah voucher diskon untuk menarik perhatian konsumen. 

Itulah beberapa tips marketing yang diharapkan mampu menaikan omzet kedai kopi milikmu, semoga membatu. Sampai jumpa lagi…

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemasaran: Seni Menghubungkan Produk dengan Pelanggan

  Pemasaran merupakan serangkaian strategi dan aktivitas yang bertujuan untuk mengenalkan, mempromosikan, dan menjual produk atau layanan kepada pelanggan. Ini adalah proses yang sangat penting bagi perusahaan dalam membangun kesadaran merek, menarik pelanggan, serta mempertahankan hubungan yang kuat dengan konsumen. Tujuan Pemasaran Membangun Kesadaran Merek: Pemasaran bertujuan untuk membuat produk dikenal dan diingat oleh konsumen. Menarik Pelanggan: Menciptakan minat dan keinginan konsumen untuk membeli produk atau layanan tertentu. Pertahankan Pelanggan: Membina hubungan jangka panjang dengan pelanggan untuk memastikan loyalitas dan kembali membeli produk. Strategi Pemasaran yang Umum Pengembangan Produk: Menyesuaikan produk atau layanan agar sesuai dengan kebutuhan pasar. Pricing (Penetapan Harga): Menentukan harga yang tepat untuk produk agar dapat diterima oleh pasar. Distribusi: Memastikan produk tersedia di tempat yang tepat dan waktu yang sesuai untuk pelangg

Strategi Marketing Yang Paling Sering Dilakukan Para Pebisnis Sukses

  Setiap pebisnis tentu menginginkan usaha yang ia jalankan sukses dan memiliki untung banyak. Untuk mendapatkan hal itu, tentu dibutuhkan strategimarketing yang baik dan benar. Di bawah ini kami akan memberikan strategi marketing yang paling sering dilakukan oleh para pebisnis sukses. Di era modern ini, salah satu profesi yang bisa menjamin kelangsungan hidup yang lebih baik adalah dengan menjadi seorang pebisnis . Pebisnis adalah orang-orang yang terlibat dalam sebuah usaha untuk menghasilkan laba yang besar. Untuk dapat menghasilkan laba atau cuan yang besar, tentu setiap pebisnis atau pengusaha membutuhkan trobosan yang menarik banyak orang. Sering sekali kita melihat banyak usaha yang bangkrut atau tidak berkembang karena kurangnya strategi pemilik usaha tersebut untuk memajukan usaha yang ia miliki. Padahal saat ini sudah banyak sekali saingan dalam melakukan bisnis apa saja. Hal itulah yang menjadikan setiap pengusaha atau pebisnis membutuhkan strategi dalam memikat pela

Sering Dianggap Sama, Ini 6 Perbedaan Sales dan Marketing

Perbedaan Sales dan Marketing Bagi sebagian orang, Sales dan Marketing terkadang dianggap sebagai pekerjaan yang sama. Bahkan, keduanya adalah bagian dari strategi untuk mencapai pendapatan, juga dikenal sebagai pendapatan perusahaan. Belum lagi, hampir setiap hari kita mendengar istilah sales dan marketing dalam setiap berita ekonomi yang ada di media massa. Meskipun Sales dan Marketing adalah bagian dari strategi perusahaan untuk mencapai tujuan laba, tetapi keduanya memiliki pendekatan yang sama sekali berbeda. Selanjutnya kita akan membahas lebih jelas tentang perbedaan antara marketing dan sales. 1. Berbeda Dalam Defenisi Perbedaan pertama dalam Marketing dan Sales terletak pada definisinya. Sales merupakan strategi perusahaan untuk menjual dan memastikan bahwa produknya dijual dengan baik. Singkatnya, Sales bertujuan hanya untuk meningkatkan penjualan produk. Kemudian, Marketing adalah seluruh sistem kegiatan komersial, seperti merencanakan produk, membangun harga, mempr