Langsung ke konten utama

Strategi Meningkatkan Penjualan Produk Online Menggunakan TikTok

TikTok adalah salah satu media sosial paling populer saat ini. Media sosial yang satu ini bisa menjadi hiburan di waktu senggang, karena konten yang diunggah di platform ini beragam, mulai dari ngedance, tutorial make up atau masak, ngeshare ilmu dan lainnya.

Tingginya angka pengguna TikTok ini dapat menjadi tempat pelaku usaha/bisnis atau UKM untuk memasarkan produknya. Semakin banyak produk tersebut dilihat oleh pengguna, maka semakin besar peluang produk tersebut terjual.

Bahkan plaform ini ikut mendukung para pebisnis, TikTok sudah merilis TikTok for Business, loh. Fitur ini mempunyai banyak fitur yang dapat dimanfaatkan para pebisnis untuk mempromosikan produknya.

Agar promosimu berhasil dan mendapat banyak pengunjung, kamu harus menerapkan beberapa strategi marketing TikTok berikut ini:

1. Unggah Video yang Menarik

Tips pertama dalam mempromosikan sebuah produk di TikTok adalah dengan menggunggah konten. Usahakan agar kamu membuat konten yang menarik dan memuat mengenai informasi kelebihan dan ciri khas dari produk yang akan diiklankan

Kemudian, kamu harus selalu update tren yang sedang viral di TikTok, seperti lagu, filter, hingga chalengge, agar promosimu menarik banyak penonton.

Cara lain untuk mempromosikan produk di TikTok adalah dengan membuat giveaway, dengan memberikan produk gratis kepada pengguna setelah memenuhi syarat yang kamu beri. Misalnya meninggalkan komentar dan memfollow akun TikTok bisnis kamu.

2. Gunakan Hastag

Hastag adalah fitur pendukung yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan jumlah penonton TikTok. Namun dalam setiap video yang kamu unggah, gunakan hastag yang relevan, ya.

Hastag yang kamu buat di TikTok akan digunakan sebagai rujukan untuk memberikan rekomendasi video kepada pengguna lain. Salah satu hastag yang sering digunakan adalah #fyp.

FYP (for you page) adalah halaman yang berisi rekomendasi konten video TikTok, berdasarkan sejumlah faktor kontribusi, seperti riwayat video yang telah dilihat dan disukai.

3. Berkolaborasi dengan influencer TikTok

Jika jumlah pengikutmu di TikTok masih sedikit, kamu juga bisa bekerja sama dengan influencer TikTok untuk meningkatkan penjualan produk kamu.

Influencer memiliki pengaruh yang besar terhadap persepsi dan opini publik. Jika influencer mengatakan sebuah produk itu bagus, kemungkinan akan banyak pengguna lainnya yang tertarik untuk membeli produk tersebut.

Ada banyak influencer TikTok bagus yang bisa Anda ajak bekerja sama untuk mempromosikan produk Anda. Buatlah rancangan konten seperti apa yang anda inginkan untuk dibuat influencer tersebut.

4. Rutin Mengunggah Konten

Rutin mengunggah konten adalah hal yang harus kamu lakukan ketika mempromosikan suatu produk. Kalian harus sering post video karena jika semakin banyak interaksi yang dilakukan maka akan semakin baik untuk akun serta citra brand bisnis kalian.

Semakin banyak like, video Anda bisa jadi akan ditampilkan masuk ke halaman for you page.

Setelah menggunggah video, sesering mungkin kamu harus memberikan tanggapan komentar pengguna lain. Pilih komentar yang paling positif dan berikan jawaban yang sesuai dengan keingintahuan pengguna tersebut.

5. Iklankan Produk

TikTok juga punya sistem yang membantu mengiklankan prodak. Beberapa jenis iklan yang disediakan TikTok seperti pre-roll ads atau iklan video yang muncul setelah buka aplikasi, lalu in-feed ads yang muncul di tengah feed akun, promoted hashtag challenges atau video promosi hashtag tertentu, kemudian branded effects yang menyediakan filter dapat menampilkan informasi brand tertentu.

Dari empat jenis iklan tersebut, hingga saat ini InFeed Ads menjadi iklan yang paling diminati oleh pebisnis. Hal ini dikarenakan biaya pemasangan iklan tersebut cenderung kecil dan iklan akan muncul di feed audiens.

Promosi di TikTok ini layak kamu coba untuk meningkatkan penjualan produk. Yuk, mulai sekarang.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemasaran: Seni Menghubungkan Produk dengan Pelanggan

  Pemasaran merupakan serangkaian strategi dan aktivitas yang bertujuan untuk mengenalkan, mempromosikan, dan menjual produk atau layanan kepada pelanggan. Ini adalah proses yang sangat penting bagi perusahaan dalam membangun kesadaran merek, menarik pelanggan, serta mempertahankan hubungan yang kuat dengan konsumen. Tujuan Pemasaran Membangun Kesadaran Merek: Pemasaran bertujuan untuk membuat produk dikenal dan diingat oleh konsumen. Menarik Pelanggan: Menciptakan minat dan keinginan konsumen untuk membeli produk atau layanan tertentu. Pertahankan Pelanggan: Membina hubungan jangka panjang dengan pelanggan untuk memastikan loyalitas dan kembali membeli produk. Strategi Pemasaran yang Umum Pengembangan Produk: Menyesuaikan produk atau layanan agar sesuai dengan kebutuhan pasar. Pricing (Penetapan Harga): Menentukan harga yang tepat untuk produk agar dapat diterima oleh pasar. Distribusi: Memastikan produk tersedia di tempat yang tepat dan waktu yang sesuai untuk pelangg

Strategi Marketing Yang Paling Sering Dilakukan Para Pebisnis Sukses

  Setiap pebisnis tentu menginginkan usaha yang ia jalankan sukses dan memiliki untung banyak. Untuk mendapatkan hal itu, tentu dibutuhkan strategimarketing yang baik dan benar. Di bawah ini kami akan memberikan strategi marketing yang paling sering dilakukan oleh para pebisnis sukses. Di era modern ini, salah satu profesi yang bisa menjamin kelangsungan hidup yang lebih baik adalah dengan menjadi seorang pebisnis . Pebisnis adalah orang-orang yang terlibat dalam sebuah usaha untuk menghasilkan laba yang besar. Untuk dapat menghasilkan laba atau cuan yang besar, tentu setiap pebisnis atau pengusaha membutuhkan trobosan yang menarik banyak orang. Sering sekali kita melihat banyak usaha yang bangkrut atau tidak berkembang karena kurangnya strategi pemilik usaha tersebut untuk memajukan usaha yang ia miliki. Padahal saat ini sudah banyak sekali saingan dalam melakukan bisnis apa saja. Hal itulah yang menjadikan setiap pengusaha atau pebisnis membutuhkan strategi dalam memikat pela

Sering Dianggap Sama, Ini 6 Perbedaan Sales dan Marketing

Perbedaan Sales dan Marketing Bagi sebagian orang, Sales dan Marketing terkadang dianggap sebagai pekerjaan yang sama. Bahkan, keduanya adalah bagian dari strategi untuk mencapai pendapatan, juga dikenal sebagai pendapatan perusahaan. Belum lagi, hampir setiap hari kita mendengar istilah sales dan marketing dalam setiap berita ekonomi yang ada di media massa. Meskipun Sales dan Marketing adalah bagian dari strategi perusahaan untuk mencapai tujuan laba, tetapi keduanya memiliki pendekatan yang sama sekali berbeda. Selanjutnya kita akan membahas lebih jelas tentang perbedaan antara marketing dan sales. 1. Berbeda Dalam Defenisi Perbedaan pertama dalam Marketing dan Sales terletak pada definisinya. Sales merupakan strategi perusahaan untuk menjual dan memastikan bahwa produknya dijual dengan baik. Singkatnya, Sales bertujuan hanya untuk meningkatkan penjualan produk. Kemudian, Marketing adalah seluruh sistem kegiatan komersial, seperti merencanakan produk, membangun harga, mempr